PENAWARAN
COFFEE SHOPLuhan berasal dari keluarga yang biasa saja, ia harus menjadi tulang punggung keluarganya, ia harus menghidupi ibunya yang sudah tua dan seorang adik perempuan yang masih duduk di bangku SMA.
Ia kuliah di pagi hari dan bekerja sebagai pelayan restoran di malam harinya.
Namun suatu saat restoran tempatnya bekerja mengalami kebangkrutan sehingga harus mengurangi jumlah pegawainya dan sialnya, Luhan termasuk salah seorang pegawai yang terpaksa harus diberhentikan dari pekerjaannya.
Luhan pun pusing bukan kepalang. Ayahnya meninggal setahun lalu akibat penyakit setelah itulah ekonomi keluarganya menjadi morat-marit dan ia harus berjuang menjadi tumpuan harapan keluarganya.
Saat itulah, teman baiknya sejak kecil yang juga tetangganya, Jung soojung atau Krystal menawarinya sebuah pekerjaaan.
"Kenapa kau ? kenapa wajahmu kusut begitu ?" Soojung melihat wajah Luhan yang dilipat-lipat.
"Soojung, aku dipecat !!!!" seru Luhan, frustasi. Teriakan Luhan begitu keras sehingga membuat sahabatnya itu mesti menutup telinganya.
"Aku harus membiayai biaya sekolah Lu Er, sedangkan biaya kuliahku sendiri bagaimana, bagaimana ini ?? kalau aku tidak mendapat pekerjaan, bagaimana ini ????"
Soojung tersenyum usil. "Hey, Luhan-ah, apakah kau mau sebuah pekerjaan ??"
"Tentu saja !!!!"
"Apa kau tahu aku bekerja dimana ?"
"Di cafe itu kan ?", jawab Luhan dengan tampang polosnya.
"Heaven's coffee shop "
"Benar, benar itu namanya !! kenapa ? apakah disana ada lowongan pekerjaan ?"
"Sebenarnya ada sih "
"Aku mau soojung !!! aku mau bekerja disana, aku biasa bekerja sebagai pelayan, tidak masalah. Apa gajinya lumayan ? apa suasananya menyenangkan ?"
"Gajinya lumayan dan kau pun bisa mendapat tip dari para tamu "
Mata Luhan langsung berbinar.
"Benarkah ? di tempatku yang dulu kami tidak diperbolehkan menerima tip "
"Namun, ada syarat bekerja di sana "
"Apa saja, apapun
Comments